Striker asing berkualitas menjadi prioritas Milan Petrovic untuk didatangkang jika musim depan masih dipertahankan manajemen timnya. Namun demikian, pelatih Arema FC itu mengakui masih membutuhkan sosok penyerang lokal, Dedik Setiawan.
Musim ini Arema sempat memakai jasa striker asing, Thiago Furtuoso hingga memutus kontraknya di paruh musim. Selebihnya, di barisan depan timnya, Milan lebih bertumpu pada penyerang lokal seperti Rivaldy Bawuo, Ahmad Nur Hardianto, Sunarto dan Dedik tentunya yang didukung suburnya gelandang serang seperti Makan Konate dalam mencetak gol.
"Meski saya menginginkan satu penyerang asing berkualitas, tapi musim depan saya masih butuh tenaga Dedik, karena dia pemain yang luar biasa, mungkin dia akan tampil lebih bagus lagi musim depan," ungkap Milan.
Saat memainkan formasi 4-4-3, Milan bakal memainkan penyerang asingnya, sedangkan Dedik dibangkucadangkan. Lain halnya jika pelatih 57 tahun itu ingin memainkan formasi 4-4-2.
"Ketika main 4-4-2, saya bisa mengkombinasikan dua penyerang sekaligus, Dedik dengan penyerang asing baru, kehadiran keduanya mungkin akan membantu tim kami dalam produktivitas gol untuk musim depan," imbuhnya.
Di dalam sebuah kompetisi dengan jumlah pertandingan yang banyak, menurutnya perubahan taktik, strategi, maupun formasi harus dilakukan. Tanpa melakukannya, bisa-bisa Arema tak dapat mengembangkan permainan lantaran apa yang dimainkan sudah terbaca oleh lawan.
"Jika tim lawan membaca taktik dan strategi kita, tentu harus ada solusi berupa kontra strategi, akan lebih baik jika mengkombinasikan sebanyak mungkin taktik dan strategi yang dimiliki," pungkasnya.
